Salah Satu symbol kebudayaan adalah bentuk rumah adat-nya. Setiap daerah mempunyai makna dari bentuk rumah adatnya, ciri-ciri dari rumah adat tersebut biasanya menggambarkan keadaaan alam dan sejarah dan status social dalam masyarakat.
Masyarakat Sulawesi Selatan menganggap rumah adat sebagai sesuatu yang sakral karena di setiap bagiannya memiliki makna tersendiri. Selain itu, rumah adat Sulawesi Selatan mempunyai nilai seni yang tinggi.
Dengan arsitek khas timur serta pengaruh budaya luar menjadikan keragaman rumah adat Sulawesi Selatan semakin menarik. Berikut diantaranya:
Rumah Adat Suku Bugis
Rumah adat Sulawesi Selatan ini cukup menarik. karena rumah yang dibuat suku Bugis ini tidak memakai satupun paku, digantikan oleh besi atau kayu.
Rumah ini dibangun berdasarkan status sosial. Ada rumah saoraja yang digunakan untuk kalangan bangsawan, dan rumah bola digunakan rakyat biasa.
Rumah adat suku bugis dibangun berdasarkan status sosial
Baca : Budak Bali Lebih dinikmati
Rumah Adat Suku Makasar
Rumah adat ini berbeda dengan suku lainnya, rumah ini juga dikenal dengan sebutan Balla. Rumah ini bentuknya panggung dan tingginya sekitar 3 meter. Rumah ini disangga dengan 5 penyangga ke arah belakang dan 5 penyangga ke arah samping dengan kayu.
Atap rumah ini berbentuk pelana dengan sudut lancip menghadap ke bawah. Atapnya biasa terbuat dari nipah, rumbia, bambu, ijuk, atau pun alang-alang.
Baca : Ludruk Meimura
Ada yang menarik pada bagian puncak atap yang berbatasan dengan dinding yaitu ada bentuk segitiga yang dinamakan timbaksela yang menandakan derajat kebangsawanan mereka.
Rumah ini disangga dengan 5 penyangga
Rumah Adat Suku Toraja
Rumah adat Sulawesi Selatan Suku Toraja ini dikenal dengan nama rumah tongkonan. Tongkonan ini berdiri di atas tumpukan kayu yang berukiran warna merah, kuning dan hitam.
Tongkonan berarti melambangkan hubungan antara mereka dengan leluhur mereka sehingga rumah ini digunakan sebagai pusat spiritual mereka.
Rumah ini berbentuk panggung dari kayu dan terdiri dari 3 bagian yaitu
* Atas ulu banua (atap),
* Kalle banua (badan rumah),
* Suluk banua (kaki rumah).
Baca : Iseng Berkaya membuahkan hasil
Sedangkan tata ruang nya terdiri dari
* Ruang utara (ruang tamu)
* Tengah (ruang keluarga)
* Selatan (ambung).
Tongkonan dikenal dengan 3 jenis, yaitu :
* Tongkonan layuk : Tempat kekuasaan tertinggi karena sebagai pusat pemerintahan
* Tongkonan pekanberan (pekaindoran) : Dimiliki oleh anggota keluarga yang memiliki kedudukan
* Tongkonan batu : Warga biasa masyarakat Toraja.
Rumah adat Sulawesi Selatan Suku Toraja ini dikenal dengan nama rumah tongkonan
Mohon Koreksinya bila terdapat tulisan yang salah..